SENTANI(PAPOS) –Sempat terjadi keributan kecil, namun akhirnya keberadaan tenda-tenda di lokasi makam Theys, Sabtu (31/1) kemarin, berhasil dibongkar oleh Sat Pol PP di back-up 1 SSK Dalmas dan 2 pleton Brimob. Tenda-tenda itu dibangun oleh kelompok mahasiswa yang menamakan dirinya IPWP Dalam Negeri sekitar sebulan lalu. Pembongkaran dilakukan sekitar 17 personil Sat Pol PP Kabupaten Jayapura pimpinan Bernard Urbinas.
Dari pantauan Papua Pos, Polisi dan Sat Pol PP sudah tiba di lokasi sejak pagi hari, dan baru pada pukul 08:30 WIT dimulai dengan membongkar pagar yang mengelilingi lokasi makam.
Sementara 2 pleton Dalmas lainnya disiagakan di mata jalan masuk Airport di pimpin Kapolres Jayapura AKBP Matius D Fakhiri Sik dan didampingi Dandim 1701 Jayapura Letkol Inf Imam Santosa.
Sementara arus kendaraan roda dua maupun roda empat dialihkan melalui jalur belakang untuk memperlancar proses pembongkaran. Pembongkaran diawali dengan membongkar 3 unit tenda di depan dekat makam alm Theys, dilanjutkan tenda di tengah yang dijadikan sebagai kamar mandi.
Sebelum 2 tenda dibagian belakang dibongkar sempat terjadi keributan antara kepala Distrik Sentani Drs Cris Kores Toko M,Si dengan ketua posko Viktor Yeimo.
Kondisi itu mengakibatkan pembongkaran dihentikan sejenak, namun tidak berlangsung lama, sat Pol PP terus melanjutkan pembongkaran pada tenda yang ada dibagian belakang.
Namun Mahasiswa di situ yang berjumlah kurang lebih 70 orang memilih untuk berada didalam tenda, meski begitu proses pembongkaran terus dilanjutkan hingga bersih.
Kelompok mahasiswa yang menamakan dirinya IPWP ini tetap bertahan di tempat yang tidak beratapkan tenda sambil meminta solusi. Setelah melakukan dialog akhirnya a mahasiswa mau diungsikan dengan mengunakan Bus ke kekediaman Boy Eluai.
Kapolres Jayapura AKBP Matius D Fakhiri Sik mengatakan, kehadiran Polisi atas permintaan pemerintah Pemkab Jayapura untuk menjaga situasi saat pembongkaran didukung personil Polres Jayapura maupun Brimob.
“Kami hanya memberikan dukungkan kepada Sat Pol PP,” ujar Kapolres kepada wartawan didampingi Dandim 1701 Jayapura Letkol Inf Imam Santosa.(nabas)
Ditulis Oleh: Nabas/Papos
Senin, 02 Februari 2009