Dua Kapal Kayu Tabrakan di Laut Arafura

MERAUKE (PAPOS)-Dua kapal dikhabarkan saling ‘seruduk’ atau bertabrakan di Laut Arafura. Dari dua kapal tersebut, baru satu yang diketahui namanya yakni KM Husada 1218 sedangkan yang satu lagi adalah kapal jenis kayu.

Kapolres Merauke, AKBP Hadi Ramdani, SH melalui Humasnya, AKP Richard Nainggolan saat ditemui Papua Pos di ruang kerjanya, Jumat (19/3) mengungkapkan, kasus tersebut terjadi pada Rabu (17/3) sekitar pukul 14.00 Wit. Saat itu, kapal kayu sedang berlabu untuk melakukan pencaharian ikan. Sedangkan kapal KM Husada sedang berlayar menuju ke luar Laut Arafura.

Saat itu, lanjut Richard, kapal tersebut menabrak samping kapal satunya sehingga mengakibatkan jangkar terlepas. Oleh karena ada kerusakan yang dialami, maka KM Husada dilarang untuk melanjutkan perjalanan dan mengganti semua kerusakan yang ada. “Kita baru dapat laporan jika jangkar terlepas dan belum diketahui apakah bodi kapal ikut rusak atau tidak,” katanya.

Tim dari Polres Merauke, menurut Nainggolan, sedang bergerak ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk bisa melihat dari dekat kondisi kapal dan melakukan pengamanan terhadap para ABK guna dimintai keterangan lebih lanjut. “Saya belum bisa memberikan penjelasan secara rinci lagi karena tim baru bergerak ke sana dan mudah-mudahan mereka bisa tiba dengan selamat,” ujar Nainggolan.

Menyinggung apakah para ABK bersama kedua kapal akan dibawa ke Pelabuhan Merauke untuk diambil keterangan, Nainggolan menambahkan, sudah pasti karena sudah ada pihak yang merasa dirugikan sehingga butuh tanggungjawab dari kapal yang telah menabrak. [frans]

Ditulis oleh Frans/Papos
Sabtu, 20 Maret 2010 00:00

Exit mobile version