OPM Beraksi di Puncak Jaya

[JAYAPURA] Kelompok separatis bersenjata atau gerombolan Organisasi Papua Merdeka (OPM) menyerang Pos Polisi Tingginambut, Distrik Tingginambut, Kabupaten Puncak Jaya, Provinsi Papua, Kamis (8/1) sekitar pukul 21.00 WIT.

Akibat penyerangan yang berlangsung cepat itu, empat senjata polisi yang bertugas di Pos Pol Tingginambut tersebut dirampas dan dibawa kabur pelaku. Tidak hanya itu, Ivana Helan (21), istri anggota Pos Pol bernama Bripda Yan Pieter Aer mengalami luka tikam di dada sebelah kiri hingga tembus ke belakang. Kini korban kritis dirawat RS Bhayangkara, Kotaraja, Abepura.

Kepala Kepolisian Daerah (Polda) Papua, Irjen Pol FX Bagus Ekodanto saat dikonfirmasi membenarkan adanya penyerangan Pos Pol Tingginambut, Kabupaten Puncak Jaya tersebut.

“Kejadiannya, malam pukul 21.00 WIT dan baru dilaporkan Jumat (9/1) pagi pukul 07.30 WIT oleh masyarakat ke pos Brimob yang diteruskan ke Mapolres Puncak Jaya,” kata Bagus, di Jayapura, Jumat (9/1) malam.

Kapolda mengakui adanya empat pucuk senjata, yakni tiga pucuk SS1 V1, satu pucuk SS1 V2 bermagasin dengan peluru sebanyak 61 butir telah dibawa kabur pelaku. Polisi tengah mengejar pelaku penyerangan Pos Pol Tingginambut tersebut dari Polres Puncak Jaya dan Brimob yang telah tiba di TKP sekitar pukul 08.30 WIT, dan langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). [154]

Exit mobile version