• About Us
    • Tentang Kami
  • Tentang Negara
    • Fungsi Negara
    • Unsur-unsur Terbentuknya Negara
    • Pemerintah Berdaulat dan Negara Federal
  • About West Papua
    • Daftar Nama Peserta Pepera 1969
    • Anggota DMP West Irian 1969
    • Daftar Nama Peserta Pepera 1969
    • Agen NKRI
  • Sejarah OPM
    • PMNews dalam Kampanye Papua Merdeka
    • Sejarah Perjuangan Papua Merdeka
    • Sejarah Organisasi Papua Merdeka
  • Blog
    • Petunjuk Browsing
    • Ungkapan Penting
    • Human Rights
    • Arsip Lama
    • Ungkapan Penting
  • Career
    • Links
    • Undangan
    • Forum
    • Interactives
  • Contact
Tuesday, May 20, 2025
  • Login
PAPUApost.com
  • Home
    • About Us
      • Anggota DMP West Irian 1969
      • PMNews dalam Kampanye Papua Merdeka
        • PMNews dalam Kampanye Papua Merdeka
      • Sejarah Organisasi Papua Merdeka
      • Sejarah OPM
      • Petunjuk Browsing
      • Contact
    • Tentang Negara
      • Fungsi Negara
      • Unsur-unsur Terbentuknya Negara
      • Republic of West Papua
      • Pemerintah Berdaulat dan Negara Federal
  • Media Post
    • All
    • Columns & Analysis
    • Editorial & Column
    • Editorial & Columns
    • Gambar
    • Interviews
    • Opini & Analisis
    • Opinions
    • Pesan Khusus
    • Post Press
    • Publikasi
    • Video
    • Wawancara
    Chief General Mathias Wenda: Free West Papua is a path to Free Melanesia

    Chief General Mathias Wenda: Free West Papua is a path to Free Melanesia

    Oridek Ap: We have lost an elder, Bapak Hermanus Bonggoibo

    Oridek Ap: We have lost an elder, Bapak Hermanus Bonggoibo

    RENUNGAN NATAL OLEH KOORDINATOR AKADEMISI ORGANISASI PAPUA MERDEKA “OPM”

    RENUNGAN NATAL OLEH KOORDINATOR AKADEMISI ORGANISASI PAPUA MERDEKA “OPM”

    Mengapa Pejuang Papua Merdeka yang Suka Memposting Kegiatan Mereka di Sosmed?

    Mengapa Pejuang Papua Merdeka yang Suka Memposting Kegiatan Mereka di Sosmed?

    Tanah Air ku Papua, Mengapa Kami terus Dibunuh?

    Tanah Air ku Papua, Mengapa Kami terus Dibunuh?

    Presiden Wenda: Konstitusi ULMWP menghormati deklarasi kemerdekaan OPM tahun 1971

    Presiden Wenda: Konstitusi ULMWP menghormati deklarasi kemerdekaan OPM tahun 1971

    Trending Tags

    • Climate Change
    • Election Results
    • Flat Earth
    • Golden Globes
    • MotoGP 2017
    • Mr. Robot
    • Opinions
    • Columns & Analysis
    • Opinions
  • War on Terror
    • Terror Negara
    • War on Terror
    • Bio-Terror
    • Terror Jihad
  • Post Roundups
    • Fiji
    • Papua New Guinea
    • West Papua
    • Kanaky
    • Solomon Islands
    • Vanuatu
    • Asiaoceania
  • Focus Post
    • All
    • Alam Bicara
    • Human Rights
    • Masyarakat Adat
    • Neo-colonialism
    • Perempuan Papua
    • Terorisme
    • War on Terror
    ‘Kalau ada keadilan di Papua, tak perlu digelar pengadilan rakyat di London’

    ‘Kalau ada keadilan di Papua, tak perlu digelar pengadilan rakyat di London’

    OAP yang ikut PEMILU NKRI adalah Pembunuh OAP itu sendiri

    Peserta Kongres I (United Liberation Movement for West Papua) menyambut para deklarator /pendiri ULMWP di Gedung GOR STT-GIDI, Sentani, Senin (20/11) kemarin.

    Gelar Kongres I, Momentum Penting ULMWP Tentukan Pemimpin

    Mako Tabuni, Buchtar Tabuni, dan Victor Kogoya saat member keterangan pers

    Indonesian Police Arrest Again 33 People of West Papua Solidarity Fundraising for the Vanuatu Natural Disaster

    Delapan negara mengkritik pelanggaran HAM Indonesia di Sidang UPR

    SEBUAH RESOLUSI MU-PBB BISA DICABUT DAN HASIL REFERENDUM BISA DIBATALKAN, SERTA MEMBUAT KEPUTUSAN DARURAT

    Australia committed to military cooperation with Indonesia

    BREAKING NEWS! Buchtar Tabuni ditangkap Polisi Indonesia

    Hati-Hati Dengan Dialog Jakarta – Papua Difasilitasi Komnas HAM Indonesia

    • Alam Bicara
    • Masyarakat Adat
    • War on Terror
    • Neo-colonialism
    • NKRI Bangkrut
    • Otsus Gagal
    • Featured Post
  • Merdeka Post
    • All
    • Demo & Aksi
    • Gerilya
    • Papua Post
    • Politik & Diplomasi
    • Sejarah
    Chief General Mathias Wenda: Free West Papua is a path to Free Melanesia

    Chief General Mathias Wenda: Free West Papua is a path to Free Melanesia

    Oridek Ap: We have lost an elder, Bapak Hermanus Bonggoibo

    Oridek Ap: We have lost an elder, Bapak Hermanus Bonggoibo

    Brigjend Seth J. Rumkorem, Membelot dari TNI AD dan Proklamirkan Papua Barat Merdeka

    Brigjend Seth J. Rumkorem, Membelot dari TNI AD dan Proklamirkan Papua Barat Merdeka

    TPNPB Klaim Baku Tembak dengan TNI di Puncak Papua, Satu Anggota KKB Tewas

    TPNPB Klaim Baku Tembak dengan TNI di Puncak Papua, Satu Anggota KKB Tewas

    Nasional TNI Masih Negosiasi Bebaskan Pilot Susi Air yang Disandera KKB di Papua

    Pos Satgas Pamtas di Maybrat ditembaki, 1 prajurit TNI meninggal, 1 terluka

    Pos Satgas Pamtas di Maybrat ditembaki, 1 prajurit TNI meninggal, 1 terluka

    TPNPB bertanggung jawab atas penembakan dua prajurit TNI di Maybrat

    TPNPB bertanggung jawab atas penembakan dua prajurit TNI di Maybrat

    Peserta Kongres I (United Liberation Movement for West Papua) menyambut para deklarator /pendiri ULMWP di Gedung GOR STT-GIDI, Sentani, Senin (20/11) kemarin.

    Gelar Kongres I, Momentum Penting ULMWP Tentukan Pemimpin

    Indonesia’s Largest Fleet Of Taxis Teams Up To Beat Ride-hailing Apps

    Menteri Sekretaris KabinetL Bukan KTT II, ULMWP Siap Gelar Kongres

    Trending Tags

    • Golden Globes
    • Mr. Robot
    • MotoGP 2017
    • Climate Change
    • Flat Earth
    • Gerilya
    • Demo & Aksi
    • Sejarah
    • Merdeka Post
No Result
View All Result
  • Home
    • About Us
      • Anggota DMP West Irian 1969
      • PMNews dalam Kampanye Papua Merdeka
        • PMNews dalam Kampanye Papua Merdeka
      • Sejarah Organisasi Papua Merdeka
      • Sejarah OPM
      • Petunjuk Browsing
      • Contact
    • Tentang Negara
      • Fungsi Negara
      • Unsur-unsur Terbentuknya Negara
      • Republic of West Papua
      • Pemerintah Berdaulat dan Negara Federal
  • Media Post
    • All
    • Columns & Analysis
    • Editorial & Column
    • Editorial & Columns
    • Gambar
    • Interviews
    • Opini & Analisis
    • Opinions
    • Pesan Khusus
    • Post Press
    • Publikasi
    • Video
    • Wawancara
    Chief General Mathias Wenda: Free West Papua is a path to Free Melanesia

    Chief General Mathias Wenda: Free West Papua is a path to Free Melanesia

    Oridek Ap: We have lost an elder, Bapak Hermanus Bonggoibo

    Oridek Ap: We have lost an elder, Bapak Hermanus Bonggoibo

    RENUNGAN NATAL OLEH KOORDINATOR AKADEMISI ORGANISASI PAPUA MERDEKA “OPM”

    RENUNGAN NATAL OLEH KOORDINATOR AKADEMISI ORGANISASI PAPUA MERDEKA “OPM”

    Mengapa Pejuang Papua Merdeka yang Suka Memposting Kegiatan Mereka di Sosmed?

    Mengapa Pejuang Papua Merdeka yang Suka Memposting Kegiatan Mereka di Sosmed?

    Tanah Air ku Papua, Mengapa Kami terus Dibunuh?

    Tanah Air ku Papua, Mengapa Kami terus Dibunuh?

    Presiden Wenda: Konstitusi ULMWP menghormati deklarasi kemerdekaan OPM tahun 1971

    Presiden Wenda: Konstitusi ULMWP menghormati deklarasi kemerdekaan OPM tahun 1971

    Trending Tags

    • Climate Change
    • Election Results
    • Flat Earth
    • Golden Globes
    • MotoGP 2017
    • Mr. Robot
    • Opinions
    • Columns & Analysis
    • Opinions
  • War on Terror
    • Terror Negara
    • War on Terror
    • Bio-Terror
    • Terror Jihad
  • Post Roundups
    • Fiji
    • Papua New Guinea
    • West Papua
    • Kanaky
    • Solomon Islands
    • Vanuatu
    • Asiaoceania
  • Focus Post
    • All
    • Alam Bicara
    • Human Rights
    • Masyarakat Adat
    • Neo-colonialism
    • Perempuan Papua
    • Terorisme
    • War on Terror
    ‘Kalau ada keadilan di Papua, tak perlu digelar pengadilan rakyat di London’

    ‘Kalau ada keadilan di Papua, tak perlu digelar pengadilan rakyat di London’

    OAP yang ikut PEMILU NKRI adalah Pembunuh OAP itu sendiri

    Peserta Kongres I (United Liberation Movement for West Papua) menyambut para deklarator /pendiri ULMWP di Gedung GOR STT-GIDI, Sentani, Senin (20/11) kemarin.

    Gelar Kongres I, Momentum Penting ULMWP Tentukan Pemimpin

    Mako Tabuni, Buchtar Tabuni, dan Victor Kogoya saat member keterangan pers

    Indonesian Police Arrest Again 33 People of West Papua Solidarity Fundraising for the Vanuatu Natural Disaster

    Delapan negara mengkritik pelanggaran HAM Indonesia di Sidang UPR

    SEBUAH RESOLUSI MU-PBB BISA DICABUT DAN HASIL REFERENDUM BISA DIBATALKAN, SERTA MEMBUAT KEPUTUSAN DARURAT

    Australia committed to military cooperation with Indonesia

    BREAKING NEWS! Buchtar Tabuni ditangkap Polisi Indonesia

    Hati-Hati Dengan Dialog Jakarta – Papua Difasilitasi Komnas HAM Indonesia

    • Alam Bicara
    • Masyarakat Adat
    • War on Terror
    • Neo-colonialism
    • NKRI Bangkrut
    • Otsus Gagal
    • Featured Post
  • Merdeka Post
    • All
    • Demo & Aksi
    • Gerilya
    • Papua Post
    • Politik & Diplomasi
    • Sejarah
    Chief General Mathias Wenda: Free West Papua is a path to Free Melanesia

    Chief General Mathias Wenda: Free West Papua is a path to Free Melanesia

    Oridek Ap: We have lost an elder, Bapak Hermanus Bonggoibo

    Oridek Ap: We have lost an elder, Bapak Hermanus Bonggoibo

    Brigjend Seth J. Rumkorem, Membelot dari TNI AD dan Proklamirkan Papua Barat Merdeka

    Brigjend Seth J. Rumkorem, Membelot dari TNI AD dan Proklamirkan Papua Barat Merdeka

    TPNPB Klaim Baku Tembak dengan TNI di Puncak Papua, Satu Anggota KKB Tewas

    TPNPB Klaim Baku Tembak dengan TNI di Puncak Papua, Satu Anggota KKB Tewas

    Nasional TNI Masih Negosiasi Bebaskan Pilot Susi Air yang Disandera KKB di Papua

    Pos Satgas Pamtas di Maybrat ditembaki, 1 prajurit TNI meninggal, 1 terluka

    Pos Satgas Pamtas di Maybrat ditembaki, 1 prajurit TNI meninggal, 1 terluka

    TPNPB bertanggung jawab atas penembakan dua prajurit TNI di Maybrat

    TPNPB bertanggung jawab atas penembakan dua prajurit TNI di Maybrat

    Peserta Kongres I (United Liberation Movement for West Papua) menyambut para deklarator /pendiri ULMWP di Gedung GOR STT-GIDI, Sentani, Senin (20/11) kemarin.

    Gelar Kongres I, Momentum Penting ULMWP Tentukan Pemimpin

    Indonesia’s Largest Fleet Of Taxis Teams Up To Beat Ride-hailing Apps

    Menteri Sekretaris KabinetL Bukan KTT II, ULMWP Siap Gelar Kongres

    Trending Tags

    • Golden Globes
    • Mr. Robot
    • MotoGP 2017
    • Climate Change
    • Flat Earth
    • Gerilya
    • Demo & Aksi
    • Sejarah
    • Merdeka Post
No Result
View All Result
PAPUApost.com
No Result
View All Result
728*90
Home Focus Post Terorisme Terror Negara

Tak Setuju Makam Theys Dipindahkan

by wpra
June 1, 2008
in Terror Negara, Uncategorized
0 0
Donate
0
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Tumblr

Boy Eluay: Pemikiran Bodoh, Jika Ada yang Berniat Memindahkan

SENTANI-Mencuatnya wacana rencana pemindahan makam Almarhum Theys Theodorus Hiyo Eluay yang berada di eks lapangan sepakbola Sentani, tepatnya di pertigaan Bandara Sentani, sebagaimana dilansir Cenderawasih Pos (29/5), ditanggapi keras anak tertua Theys, Michael Boy Eluay.

“Sama sekali tidak benar kami akan memindahkan makam almarhum, itu cuma isu yang dikembangkan,” tutur Boy Eluay kepada Cenderawasih Pos semalam. Dikatakan, proses pemindahan bisa dilakukan jika pernyataan itu keluar dari mulutnya, tapi buktinya selama ini tidak ada pernyataan tersebut, maka ia meminta jangan ada pihak yang bermimpi untuk memindahkan.

“Jika memang ingin memindahkan, sebaiknya tanyakan kepada seluruh masyarakat Papua,” ujarnya dengan nada meninggi. Ia meminta jangan ada pihak yang sengaja menghembuskan isu tersebut tanpa melihat realita tentang siapa yang berhak mengomentari, karena jika terus dikembangkan, maka dampak yang dapat timbul adalah memicu emosi masyarakat yang akhirnya berbuntut pada kericuhan.

Boy juga menolak jika ada komentar tentang rencana pemindahan ini telah mendapat persetujuan dari pihak keluarga, termasuk dirinya. Ia menilai perbuatan tersebut memiliki niat untuk mengadu domba dirinya dengan masyarakat hingga ia membayangkan jika ada yang menerima mentah-mentah informasi itu, maka tentunya ia yang mendapat sorotan.
“Tidak pernah ada rapat keluarga dan saya tegaskan bahwa makam tidak akan kami pindahkan, pemikiran bodoh jika ada yang berniat memindahkan,” sambung Boy Eluay dengan sedikit jengkel. Disinggung soal kelayakan lokasi makam yang berada tepat di pinggiran jalan, Boy menampik bahwa lokasi itulah yang paling tepat dan tidak diperlukan tempat lain yang lebih layak, ia mengaitkan dengan kasus yang menewaskan orang tuanya, dimana akibat strategi dari TNI akhirnya sang pejuang itu tewas pada 10 November 2001 silam dengan cara licik, dimana orang tuanya tewas dengan cara yang tidak layak, karena itu dikatakan tidak perlu tempat yang layak pula. “Biarkan almarhum istirahat dengan tenang dan dikenang masyarakat Papua, jangan diusik lagi,” tambahnya.

Hal senada disampaikan Ketua Umum Dewan Adat Papua, Forkorus Yaboi Sembut Spd. Menurut mantan guru ini, pemindahan tersebut jika dilakukan maka sama artinya membuat kesalahan besar dalam adat. Disamping itu, harus mendapatkan persetujuan dari masyarakat Papua. “Secara adat makam beliau sudah diserahkan kepada Dewan Adat Papua (DAP), karena itu Theys bukan lagi milik keluarga ataupun Kampung Sereh tempat kediamannya,” tutur Forkorus. Menurut Forkorus yang juga sebagai Ketua 1 Dewan Adat Mamta ini, ia melihat ada ketakutan pada orang tertentu dibalik kematian almarhum dan kembali dipertanyakan ada apa dengan ketakutan itu sendiri.”Saat beliau masih hidup ditakuti dan kini telah meninggal masih ditakuti. Mengapa?,” tanyanya.

Dikatakan meski Theys telah meninggal, namun semangat juang para penerusnya tetap berkobar mengingat perjuangan untuk memperoleh sesuatu secara nyata adalah kehendak Tuhan, termasuk kemerdekaan. “Biarkan makam tetap disitu dan Kodam jangan ikut campur,” tegas Forkorus yang saat ini bekerja sebagai pengawas TK dan SD di wilayah pembangunan 1 Sentani ini. Tidak tanggung-tanggung dengan sikap keras mempertahankan lokasi makam ini, Forkorus menyampaikan bahwa kedepannya lokasi tersebut akan didirikan bangunan gedung dewan adat dan sekitar lokasi akan dipagari, bahkan bangunan yang akan dijadikan pusat atau sekertariat ini rencananya dibangun 2 lantai.

“Saya sudah berkoordinasi dengan kaum intelek di Sentani untuk menggarap gambar bangunan tersebut dengan ornamen dan bentuk khas Papua dan saat ini kami sedang menggalang dana,” katanya. Mengenai lokasi yang dianggap kurang strategis untuk tata ruang kota, Forkorus menilai bahwa hal tersebut bukanlah alasan mengingat jika rencananya ini jadi, lokasi makam akan dibuat berpola lokasi momen sejarah, dan jika tetap dipaksakan untuk dipindahkan, sama artinya menghina seorang tokoh dan seorang pemimpin. Ia mendapat kabar bahwa niat pemindahan makam ini tercetus dari Ketua DPRD, Yohannes Eluay karena itu ia menganggap bahwa apa yang direncanakan oleh seorang Yohannes adalah bentuk perbuatan yang melecehkan adat.

“Saudara Yohannes merupakan salah satu anak dari keturunan Tabi yang sama artinya dengan saya. Rencananya ini sama saja menimbulkan anggapan bahwa suku Tabi tidak bisa menghargai adat,” ungkapnya dengan sedikit kecewa. Forkorus yang selama ini berdiam di Sabron ini juga mengaku telah mendapat telepon dari pihak Kodam yang menyampaikan bahwa ada informasi bahwa dirinya telah menyetujui rencana tersebut yang dilontarkan oleh Yohannes Eluay, sehingga informasi yang dianggap kabur ini justru dapat memicu perselisihan. “Tolong jangan mengadu domba kami,” pintanya.

Sementara Yohannes Eluay yang ditemui di ruang kerjanya mengakui bahwa rencana pemindahan makam ini berdasar idenya. Bahkan dikatakan ide tersebut sudah disampaikan setahun yang lalu. “Semua ide pemindahan dari saya,” akunya dengan nada datar. Ide tersebut bukan berarti tanpa alasan yang kuat. Alasan untuk memindahkannya menurut Yohannes yang memanggil almarhum sebagai bapa tua ini adalah agar makam bisa lebih terawat dan mendapatkan tempat yang layak, serta melaksanakan kewajiban-kewajiban adat dimana selama ini belum terlaksana.

“Ini dilakukan untuk penghormatan keluarga kepada almarhum, karena saat itu Presidium Dewan Papua (PDP) yang mengatur segala sesuatunya dan prosesi pemakaman tidak berjalan sesuai dengan adat,” katanya sedikit mengenang.

Ada beberapa kewajiban yang belum dilaksanakan menurut Yohannes yakni membayar kepala ke pihak keluarga almarhum dan pengangkatan anak tertua sebagai pengganti jabatan almarhum. Karena itu, jika pemindahan ini dilakukan, maka dengan sendirinya penghormatan terhadap adat bisa dilaksanakan. Disinggung soal lokasi yang rencananya dijadikan makam tokoh berambut khas ini, dikatakan Yohannes bahwa akan mengambil tempat di depan Gereja Kristen Indonesia (GKI) Solafide Sereh dan bukan dipekuburuan umum. Alasannya, almarhum merupakan seorang tokoh yang merakyat dan untuk perawatan yang maksimal.”Saya belum tahun kapan karena masih rencana,” imbuh Yohannes yang masih kebingungan dengan dana cukup besar untuk pemindahannya.(ade)

wpra

wpra

ADVERTISEMENT

Recommended

Siur Mekere Announces Nomination

8 years ago
Benny Wenda, SekJend DeMMAK, Jubir ULMWP, Pendiri IPWP dan ILWP

Wartawan Tanyakan Dukungan Israel terhadap Referendum Papua

8 years ago

Popular News

  • Mengkritisi penyimpangan sejarah yang terjadi akibat rencana pembentukan lembaga Wali Nanggroe di Aceh

    Mengkritisi penyimpangan sejarah yang terjadi akibat rencana pembentukan lembaga Wali Nanggroe di Aceh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Chief General Mathias Wenda: Free West Papua is a path to Free Melanesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Oridek Ap: We have lost an elder, Bapak Hermanus Bonggoibo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • RENUNGAN NATAL OLEH KOORDINATOR AKADEMISI ORGANISASI PAPUA MERDEKA “OPM”

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengapa Pejuang Papua Merdeka yang Suka Memposting Kegiatan Mereka di Sosmed?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Connect with us

Newsletter

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Aenean commodo ligula eget dolor.
SUBSCRIBE

Category

  • Alam Bicara
  • Asiaoceania
  • Bio-Terror
  • Buku & Situs
  • Columns & Analysis
  • Demo & Aksi
  • Editorial & Column
  • Editorial & Columns
  • Featured Post
  • Fiji
  • Focus Post
  • Gambar
  • Gerilya
  • Human Rights
  • Interviews
  • Kanaky
  • Masyarakat Adat
  • Media Post
  • Merdeka Post
  • Neo-colonialism
  • NKRI Bangkrut
  • Opini & Analisis
  • Opinions
  • Otonomisasi
  • Otsus Gagal
  • Papua New Guinea
  • Papua Post
  • Penghianat
  • Perempuan Papua
  • Pesan Khusus
  • Politik & Diplomasi
  • Post Press
  • Post Roundups
  • Publikasi
  • Rilis Pers
  • Sejarah
  • Senasib
  • Solomon Islands
  • Surat
  • Terorisme
  • Terror Jihad
  • Terror Negara
  • Uncategorized
  • Vanuatu
  • Video
  • War on Terror
  • Wawancara
  • West Papua

Site Links

  • Log in
  • Entries feed
  • Comments feed
  • WordPress.org

Follow Me

  • 23.9k Followers

About Us

PAPUApost.com

PAPUApost.com sepenuhnya dijalankan atas keinginan pribadi selama 20 tahun (1999-2020), setelah itu dikelola setengah-setengah oleh pendiri, Kotek@@Webmaster. Kami mengundang Anda menyumbang tenaga, doa, waktu, dan dana.

  • Facebook
  • Twitter
  • YouTube
  • Blogger
  • WordPress

© 2024 PMNews - Presented since 1999 by West Papua Army.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Senasib
    • Post Roundups
    • Post Roundups
    • Otsus Gagal
    • Featured Post
    • NKRI Bangkrut
  • Media Post
    • Alam Bicara
    • Opinions
    • Columns & Analysis
    • Masyarakat Adat
  • War on Terror
    • TNI Terror
  • Merdeka Post
    • Demo & Aksi
    • Focus Post
    • Politik & Diplomasi
    • Sejarah
  • Media Post
    • Otonomisasi
    • Alam Bicara
    • Interviews
    • Perempuan Papua
    • Gerilya

© 2024 PMNews - Presented since 1999 by West Papua Army.

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?