• About Us
    • Tentang Kami
  • Tentang Negara
    • Fungsi Negara
    • Unsur-unsur Terbentuknya Negara
    • Pemerintah Berdaulat dan Negara Federal
  • About West Papua
    • Daftar Nama Peserta Pepera 1969
    • Anggota DMP West Irian 1969
    • Daftar Nama Peserta Pepera 1969
    • Agen NKRI
  • Sejarah OPM
    • PMNews dalam Kampanye Papua Merdeka
    • Sejarah Perjuangan Papua Merdeka
    • Sejarah Organisasi Papua Merdeka
  • Blog
    • Petunjuk Browsing
    • Ungkapan Penting
    • Human Rights
    • Arsip Lama
    • Ungkapan Penting
  • Career
    • Links
    • Undangan
    • Forum
    • Interactives
  • Contact
Saturday, June 14, 2025
  • Login
PAPUApost.com
  • Home
    • About Us
      • Anggota DMP West Irian 1969
      • PMNews dalam Kampanye Papua Merdeka
        • PMNews dalam Kampanye Papua Merdeka
      • Sejarah Organisasi Papua Merdeka
      • Sejarah OPM
      • Petunjuk Browsing
      • Contact
    • Tentang Negara
      • Fungsi Negara
      • Unsur-unsur Terbentuknya Negara
      • Republic of West Papua
      • Pemerintah Berdaulat dan Negara Federal
  • Media Post
    • All
    • Columns & Analysis
    • Editorial & Column
    • Editorial & Columns
    • Gambar
    • Interviews
    • Opini & Analisis
    • Opinions
    • Pesan Khusus
    • Post Press
    • Publikasi
    • Video
    • Wawancara
    Chief General Mathias Wenda: Free West Papua is a path to Free Melanesia

    Chief General Mathias Wenda: Free West Papua is a path to Free Melanesia

    Oridek Ap: We have lost an elder, Bapak Hermanus Bonggoibo

    Oridek Ap: We have lost an elder, Bapak Hermanus Bonggoibo

    RENUNGAN NATAL OLEH KOORDINATOR AKADEMISI ORGANISASI PAPUA MERDEKA “OPM”

    RENUNGAN NATAL OLEH KOORDINATOR AKADEMISI ORGANISASI PAPUA MERDEKA “OPM”

    Mengapa Pejuang Papua Merdeka yang Suka Memposting Kegiatan Mereka di Sosmed?

    Mengapa Pejuang Papua Merdeka yang Suka Memposting Kegiatan Mereka di Sosmed?

    Tanah Air ku Papua, Mengapa Kami terus Dibunuh?

    Tanah Air ku Papua, Mengapa Kami terus Dibunuh?

    Presiden Wenda: Konstitusi ULMWP menghormati deklarasi kemerdekaan OPM tahun 1971

    Presiden Wenda: Konstitusi ULMWP menghormati deklarasi kemerdekaan OPM tahun 1971

    Trending Tags

    • Climate Change
    • Election Results
    • Flat Earth
    • Golden Globes
    • MotoGP 2017
    • Mr. Robot
    • Opinions
    • Columns & Analysis
    • Opinions
  • War on Terror
    • Terror Negara
    • War on Terror
    • Bio-Terror
    • Terror Jihad
  • Post Roundups
    • Fiji
    • Papua New Guinea
    • West Papua
    • Kanaky
    • Solomon Islands
    • Vanuatu
    • Asiaoceania
  • Focus Post
    • All
    • Alam Bicara
    • Human Rights
    • Masyarakat Adat
    • Neo-colonialism
    • Perempuan Papua
    • Terorisme
    • War on Terror
    ‘Kalau ada keadilan di Papua, tak perlu digelar pengadilan rakyat di London’

    ‘Kalau ada keadilan di Papua, tak perlu digelar pengadilan rakyat di London’

    OAP yang ikut PEMILU NKRI adalah Pembunuh OAP itu sendiri

    Peserta Kongres I (United Liberation Movement for West Papua) menyambut para deklarator /pendiri ULMWP di Gedung GOR STT-GIDI, Sentani, Senin (20/11) kemarin.

    Gelar Kongres I, Momentum Penting ULMWP Tentukan Pemimpin

    Mako Tabuni, Buchtar Tabuni, dan Victor Kogoya saat member keterangan pers

    Indonesian Police Arrest Again 33 People of West Papua Solidarity Fundraising for the Vanuatu Natural Disaster

    Delapan negara mengkritik pelanggaran HAM Indonesia di Sidang UPR

    SEBUAH RESOLUSI MU-PBB BISA DICABUT DAN HASIL REFERENDUM BISA DIBATALKAN, SERTA MEMBUAT KEPUTUSAN DARURAT

    Australia committed to military cooperation with Indonesia

    BREAKING NEWS! Buchtar Tabuni ditangkap Polisi Indonesia

    Hati-Hati Dengan Dialog Jakarta – Papua Difasilitasi Komnas HAM Indonesia

    • Alam Bicara
    • Masyarakat Adat
    • War on Terror
    • Neo-colonialism
    • NKRI Bangkrut
    • Otsus Gagal
    • Featured Post
  • Merdeka Post
    • All
    • Demo & Aksi
    • Gerilya
    • Papua Post
    • Politik & Diplomasi
    • Sejarah
    Chief General Mathias Wenda: Free West Papua is a path to Free Melanesia

    Chief General Mathias Wenda: Free West Papua is a path to Free Melanesia

    Oridek Ap: We have lost an elder, Bapak Hermanus Bonggoibo

    Oridek Ap: We have lost an elder, Bapak Hermanus Bonggoibo

    Brigjend Seth J. Rumkorem, Membelot dari TNI AD dan Proklamirkan Papua Barat Merdeka

    Brigjend Seth J. Rumkorem, Membelot dari TNI AD dan Proklamirkan Papua Barat Merdeka

    TPNPB Klaim Baku Tembak dengan TNI di Puncak Papua, Satu Anggota KKB Tewas

    TPNPB Klaim Baku Tembak dengan TNI di Puncak Papua, Satu Anggota KKB Tewas

    Nasional TNI Masih Negosiasi Bebaskan Pilot Susi Air yang Disandera KKB di Papua

    Pos Satgas Pamtas di Maybrat ditembaki, 1 prajurit TNI meninggal, 1 terluka

    Pos Satgas Pamtas di Maybrat ditembaki, 1 prajurit TNI meninggal, 1 terluka

    TPNPB bertanggung jawab atas penembakan dua prajurit TNI di Maybrat

    TPNPB bertanggung jawab atas penembakan dua prajurit TNI di Maybrat

    Peserta Kongres I (United Liberation Movement for West Papua) menyambut para deklarator /pendiri ULMWP di Gedung GOR STT-GIDI, Sentani, Senin (20/11) kemarin.

    Gelar Kongres I, Momentum Penting ULMWP Tentukan Pemimpin

    Indonesia’s Largest Fleet Of Taxis Teams Up To Beat Ride-hailing Apps

    Menteri Sekretaris KabinetL Bukan KTT II, ULMWP Siap Gelar Kongres

    Trending Tags

    • Golden Globes
    • Mr. Robot
    • MotoGP 2017
    • Climate Change
    • Flat Earth
    • Gerilya
    • Demo & Aksi
    • Sejarah
    • Merdeka Post
No Result
View All Result
  • Home
    • About Us
      • Anggota DMP West Irian 1969
      • PMNews dalam Kampanye Papua Merdeka
        • PMNews dalam Kampanye Papua Merdeka
      • Sejarah Organisasi Papua Merdeka
      • Sejarah OPM
      • Petunjuk Browsing
      • Contact
    • Tentang Negara
      • Fungsi Negara
      • Unsur-unsur Terbentuknya Negara
      • Republic of West Papua
      • Pemerintah Berdaulat dan Negara Federal
  • Media Post
    • All
    • Columns & Analysis
    • Editorial & Column
    • Editorial & Columns
    • Gambar
    • Interviews
    • Opini & Analisis
    • Opinions
    • Pesan Khusus
    • Post Press
    • Publikasi
    • Video
    • Wawancara
    Chief General Mathias Wenda: Free West Papua is a path to Free Melanesia

    Chief General Mathias Wenda: Free West Papua is a path to Free Melanesia

    Oridek Ap: We have lost an elder, Bapak Hermanus Bonggoibo

    Oridek Ap: We have lost an elder, Bapak Hermanus Bonggoibo

    RENUNGAN NATAL OLEH KOORDINATOR AKADEMISI ORGANISASI PAPUA MERDEKA “OPM”

    RENUNGAN NATAL OLEH KOORDINATOR AKADEMISI ORGANISASI PAPUA MERDEKA “OPM”

    Mengapa Pejuang Papua Merdeka yang Suka Memposting Kegiatan Mereka di Sosmed?

    Mengapa Pejuang Papua Merdeka yang Suka Memposting Kegiatan Mereka di Sosmed?

    Tanah Air ku Papua, Mengapa Kami terus Dibunuh?

    Tanah Air ku Papua, Mengapa Kami terus Dibunuh?

    Presiden Wenda: Konstitusi ULMWP menghormati deklarasi kemerdekaan OPM tahun 1971

    Presiden Wenda: Konstitusi ULMWP menghormati deklarasi kemerdekaan OPM tahun 1971

    Trending Tags

    • Climate Change
    • Election Results
    • Flat Earth
    • Golden Globes
    • MotoGP 2017
    • Mr. Robot
    • Opinions
    • Columns & Analysis
    • Opinions
  • War on Terror
    • Terror Negara
    • War on Terror
    • Bio-Terror
    • Terror Jihad
  • Post Roundups
    • Fiji
    • Papua New Guinea
    • West Papua
    • Kanaky
    • Solomon Islands
    • Vanuatu
    • Asiaoceania
  • Focus Post
    • All
    • Alam Bicara
    • Human Rights
    • Masyarakat Adat
    • Neo-colonialism
    • Perempuan Papua
    • Terorisme
    • War on Terror
    ‘Kalau ada keadilan di Papua, tak perlu digelar pengadilan rakyat di London’

    ‘Kalau ada keadilan di Papua, tak perlu digelar pengadilan rakyat di London’

    OAP yang ikut PEMILU NKRI adalah Pembunuh OAP itu sendiri

    Peserta Kongres I (United Liberation Movement for West Papua) menyambut para deklarator /pendiri ULMWP di Gedung GOR STT-GIDI, Sentani, Senin (20/11) kemarin.

    Gelar Kongres I, Momentum Penting ULMWP Tentukan Pemimpin

    Mako Tabuni, Buchtar Tabuni, dan Victor Kogoya saat member keterangan pers

    Indonesian Police Arrest Again 33 People of West Papua Solidarity Fundraising for the Vanuatu Natural Disaster

    Delapan negara mengkritik pelanggaran HAM Indonesia di Sidang UPR

    SEBUAH RESOLUSI MU-PBB BISA DICABUT DAN HASIL REFERENDUM BISA DIBATALKAN, SERTA MEMBUAT KEPUTUSAN DARURAT

    Australia committed to military cooperation with Indonesia

    BREAKING NEWS! Buchtar Tabuni ditangkap Polisi Indonesia

    Hati-Hati Dengan Dialog Jakarta – Papua Difasilitasi Komnas HAM Indonesia

    • Alam Bicara
    • Masyarakat Adat
    • War on Terror
    • Neo-colonialism
    • NKRI Bangkrut
    • Otsus Gagal
    • Featured Post
  • Merdeka Post
    • All
    • Demo & Aksi
    • Gerilya
    • Papua Post
    • Politik & Diplomasi
    • Sejarah
    Chief General Mathias Wenda: Free West Papua is a path to Free Melanesia

    Chief General Mathias Wenda: Free West Papua is a path to Free Melanesia

    Oridek Ap: We have lost an elder, Bapak Hermanus Bonggoibo

    Oridek Ap: We have lost an elder, Bapak Hermanus Bonggoibo

    Brigjend Seth J. Rumkorem, Membelot dari TNI AD dan Proklamirkan Papua Barat Merdeka

    Brigjend Seth J. Rumkorem, Membelot dari TNI AD dan Proklamirkan Papua Barat Merdeka

    TPNPB Klaim Baku Tembak dengan TNI di Puncak Papua, Satu Anggota KKB Tewas

    TPNPB Klaim Baku Tembak dengan TNI di Puncak Papua, Satu Anggota KKB Tewas

    Nasional TNI Masih Negosiasi Bebaskan Pilot Susi Air yang Disandera KKB di Papua

    Pos Satgas Pamtas di Maybrat ditembaki, 1 prajurit TNI meninggal, 1 terluka

    Pos Satgas Pamtas di Maybrat ditembaki, 1 prajurit TNI meninggal, 1 terluka

    TPNPB bertanggung jawab atas penembakan dua prajurit TNI di Maybrat

    TPNPB bertanggung jawab atas penembakan dua prajurit TNI di Maybrat

    Peserta Kongres I (United Liberation Movement for West Papua) menyambut para deklarator /pendiri ULMWP di Gedung GOR STT-GIDI, Sentani, Senin (20/11) kemarin.

    Gelar Kongres I, Momentum Penting ULMWP Tentukan Pemimpin

    Indonesia’s Largest Fleet Of Taxis Teams Up To Beat Ride-hailing Apps

    Menteri Sekretaris KabinetL Bukan KTT II, ULMWP Siap Gelar Kongres

    Trending Tags

    • Golden Globes
    • Mr. Robot
    • MotoGP 2017
    • Climate Change
    • Flat Earth
    • Gerilya
    • Demo & Aksi
    • Sejarah
    • Merdeka Post
No Result
View All Result
PAPUApost.com
No Result
View All Result
728*90
Home Focus Post Masyarakat Adat

Pagar di Makam Theys Dibongkar: Sejumlah Baliho Ikut Dirobohkan

by wpra
June 15, 2008
in Masyarakat Adat
0 0
Donate
0
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Tumblr

Pembongkaran Pagar Makam TheysSENTANI-Pemasangan pagar di lokasi makam Alm Theys Hiyo Eluay, ternyata mendapat protes dari sekelompok masyarakat. Jumat (13/6) kemarin, sekitar 100 orang dengan cara paksa merubuhkan pagar tinggi sekitar 3 meter dan sempat menduduki beberapa jam lokasi makam.

Bahkan beberapa tiang baliho yang terpasang di depan makam seperti baliho Festival Danau Sentani, Tim PON Papua dan Tim MRP yang terpasang di bagian ujung lapangan ikut dirobohkan.
Aksi ini dilakukan sejak pagi hari sekitar pukul 08.30 WIT, dimana secara menetes sekelompok orang datang dan diantaranya membawa beberapa alat baik besi, parang serta gergaji. Tidak lama kemudian, pagar yang terpasang sejak Rabu (11/6) siang itu dirobohkan serempak dan balok pagar yang sudah terlepas langsung dibakar.

Meski hanya berjarak beberapa meter dari pos polisi, ternyata tidak satupun aparat yang berani menghentikan aksi ini. Putra tertua Almarhum Thyes Michael Boy Eluay yang ditemui di lokasi makam, mengungkapkan bahwa tidak pernah ada perintah untuk memagari makam, baik dari pihaknya maupun dari dewan adat sendiri karena itu ia mengecam perbuatan yang dianggap dilakukan sepihak itu.
“Tidak pernah ada yang meminta lokasi ini dipagari,” ujar Boy yang dikerumuni warga. Dikatakan, aksi mendatangi makam dan merobohkan pagar serta baliho tidak ada yang mengatur atau menjadi koordinator. Semua dilakukan atas inisiatif sendiri, karena dan ikatan emosional dari masyarakat terhadap almarhum, sehingga ia menyayangkan aksi sepihak yang akhirnya menyumut emosi masyarakat.

“Jika ingin bertindak sebaiknya melihat dampaknya di masyarakat, karena bila seenaknya dilakukan bisa menyumut emosi masyarakat,” katanya. Boy juga mengaku mendapat laporan bahwa pemagaran tersebut dilakukan oleh Yohannes Eluay, hanya ia sendiri tidak mengetahui alasannya.

Meski begitu Boy mengaku tidak mempermasalahan jika suatu saat lokasi makam betul betul dipindahkan. Hanya menurutnya, semua butuh proses dan tak semudah yang dibayangkan. “Kami tidak melarang untuk pemindahan, tetapi sebaiknya seluruh komponen dikumpulkan dan ditanyakan, jika mereka setuju yah silahkan saja,” lanjut menyarankan agar tak timbul konflik.

Ditegaskan, jika ada niat lain untuk pemindahan tersebut, Boy siap menjadi taruhan. Disinggung mengenai pembayaran kepala alm Theys yang dilakukan di rumah Yohannes Eluay sebagai proses awal pemindahan lokasi makam, ditentang keras olehnya.

“Tidak ada aturan setelah membayar uang kepala selanjutnya dengan sendirinya mempermudah proses pemindahan makam,” tutur Boy dengan sedikit lantang.

Menurutnya proses pembayaran uang kepala pun dianggap tidak sah karena dilakukan di luar para-para adat (obhe) dan almarhum tidak bisa dibayar oleh 1 kampung begitu saja, karena memiliki strata yang berbeda dengan ondofolo yang ada di Sentani. Ia pun berbalik bertanya pada wartawan jika makam orang tuanya dipindahkan begitu saja tanpa sepengetahuan anak-anaknya.

Menurut Boy cara yang sebaiknya ditempuh adalah duduk bersama dan mencari jawaban serta kesepakatan dengan melibatkan pimpinan suku tidak dilakukan serta merta yang akhirnya memberikan ketakutan di tengah masyarakat.

“Kami masih dalam suasana berduka mengapa diusik lagi, jika bersikeras dan memiliki niat baik silahkan duduk bersama di pendopo. Musuhpun jika berlindung di pendopo pasti kami lindungi,” pungkas Boy dengan sedikit pernyataan yang membingungkan. Pantauan Cenderawasih Pos tiang besi baliho yang roboh akhirnya dipotong menggunakan gergaji besi dan cover baliho dilipat dan disimpan dan tumpukan besi serta kawat yang berceceran akhirnya diangkut menggunakan truk. Siang hari sekitar pukul 14.00 WIT masyarakat akhirnya perlahan-lahan meninggalkan lokasi.

Sementara itu insiatif pemindahan makam Theys oleh salah satu keluarga (keponakan Theys red) Yohanes Eluay, terus ditindaklanjuti. Hal tersebut seperti terlihat melalui persiapan-persiapan yang telah dilakukan, yakni pengukiran rencana makam Theys yang baru, tepatnya di depan GKI Jemaat Solafide Sereh.

Dimana makam itu berada di tengah-tengah keempat makam Ondoafi Kampung Sereh lainnya, yang kini 89% sudah hampir selesai.

“Apapun yang terjadi makam Bapak Theys harus dipindahkan,” tegasnya Yohanes Eluay SH, ketika ditemui wartawan Jumat (13/6) sekitar pukul 09.00 WIT di lokasi pemakaman yang baru tepatnya di depan gedung GKI Jemaat Solafide Sereh.

Alasan Yohanes melakukan pemindahan tersebut karena selama ini, ia menganggap lokasi yang digunakan sebagai makam Theys sekarang tidak berfungsi sebagaimana mestinya lokasi makam, yang harus mendapat perawatan dan penjagaan dari pihak yang diberikan tanggung jawab. Sebab selama ini yang terjadi lokasi itu hanya digunakan sebagai tempat mabuk-mabukan, pacaran dan juga sering digunakan untuk bermain bola.

“Jika sudah tidak ada tanggung jawab lagi, dalam memberikan perawatan dan perhatian terhadap makam orang tua kami, ya terpaksa kita pindahkan ke makam keluarga dan kita rawat sendiri,” ujar Ketua DPRD Kabupaten Jayapura ini. Anis juga mengatakan bahwa pemindahan lokasi tersebut tidak ada kaitannya dengan kepentingan apapun, sebab ini hanya merupakan bentuk perhatian dari keluarga terhadap sosok yang dianggap memiliki pengaruh leluhur ini.

Ketua Dewan Adat Papua (DAP) Forkorus Yaboisembut, S.Pd mengatakan, aksi pembongkaran tersebut sebagai bentuk akumulasi kekecewaan warga yang menganggap bahwa pembuatan pagar dan sejumlah baliho tersebut tidak pernah ada koordinasi sama sekali dengan pihak-penanggung jawab lokasi makam dan juga berindikasi kepada kepentingan oknum-oknum tertentu.

“Pembongkaran tersebut merupakan bentuk kekecewaan warga yang menganggap pembuatan pagar dan baliho, mengandung sejumlah kepentingan lain, yang bersifat provokasi dan kepentingan pribadi dalam menunjang karir maupun kepentingan financy,” tukas pria bertubuh jangkung ini.

Menyoal adanya isu tidak terurusnya makam Theys, yang selama ini dijadikan tempat bermain bola dan kegiatan-kegiatan lain yang bersifat negatif, Forkorus mengatakan bahwa itu hanya alasan murahan digunakan sebagai tameng oknum-oknum tertentu untuk memuluskan kepentingannya. Sebab selama ini DAP sudah mempunyai beberapa program yang akan dilaksanakan guna merilis lokasi tersebut menjadi suatu lokasi yang mempunyai nilai sejarah politis pelanggaran HAM yang akan selalu dikenang masyarakat Papua yang sudah tercatat di mata dunia.

Hanya saja pelaksanaan sejumlah program tersebut masih terbengkali dengan kondisi financy yang dimiliki oleh DAP sendiri. Namun DAP juga tidak tinggal diam. Selama ini sudah ada berbagai usaha yang dilakukannya untuk memuluskan niat tersebut. Untuk itu diharapkan bagi oknum-oknum yang mempunyai konsep lain di lokasi tersebut agar jangan memperkeruh keadaan dengan memanfaatkan media pemakaman sebagai pemicu konflik horizontal.(ade/jim)

Tags: MRP
wpra

wpra

ADVERTISEMENT

Recommended

Tokoh Inggris Raih Gandhi Award 2016 Serukan Referendum Papua

9 years ago

Pemohon West Papua berusia delapan tahun

2 years ago

Popular News

  • Mengkritisi penyimpangan sejarah yang terjadi akibat rencana pembentukan lembaga Wali Nanggroe di Aceh

    Mengkritisi penyimpangan sejarah yang terjadi akibat rencana pembentukan lembaga Wali Nanggroe di Aceh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Chief General Mathias Wenda: Free West Papua is a path to Free Melanesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Oridek Ap: We have lost an elder, Bapak Hermanus Bonggoibo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • RENUNGAN NATAL OLEH KOORDINATOR AKADEMISI ORGANISASI PAPUA MERDEKA “OPM”

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengapa Pejuang Papua Merdeka yang Suka Memposting Kegiatan Mereka di Sosmed?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Connect with us

Newsletter

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Aenean commodo ligula eget dolor.
SUBSCRIBE

Category

  • Alam Bicara
  • Asiaoceania
  • Bio-Terror
  • Buku & Situs
  • Columns & Analysis
  • Demo & Aksi
  • Editorial & Column
  • Editorial & Columns
  • Featured Post
  • Fiji
  • Focus Post
  • Gambar
  • Gerilya
  • Human Rights
  • Interviews
  • Kanaky
  • Masyarakat Adat
  • Media Post
  • Merdeka Post
  • Neo-colonialism
  • NKRI Bangkrut
  • Opini & Analisis
  • Opinions
  • Otonomisasi
  • Otsus Gagal
  • Papua New Guinea
  • Papua Post
  • Penghianat
  • Perempuan Papua
  • Pesan Khusus
  • Politik & Diplomasi
  • Post Press
  • Post Roundups
  • Publikasi
  • Rilis Pers
  • Sejarah
  • Senasib
  • Solomon Islands
  • Surat
  • Terorisme
  • Terror Jihad
  • Terror Negara
  • Uncategorized
  • Vanuatu
  • Video
  • War on Terror
  • Wawancara
  • West Papua

Site Links

  • Log in
  • Entries feed
  • Comments feed
  • WordPress.org

Follow Me

  • 23.9k Followers

About Us

PAPUApost.com

PAPUApost.com sepenuhnya dijalankan atas keinginan pribadi selama 20 tahun (1999-2020), setelah itu dikelola setengah-setengah oleh pendiri, Kotek@@Webmaster. Kami mengundang Anda menyumbang tenaga, doa, waktu, dan dana.

  • Facebook
  • Twitter
  • YouTube
  • Blogger
  • WordPress

© 2024 PMNews - Presented since 1999 by West Papua Army.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Senasib
    • Post Roundups
    • Post Roundups
    • Otsus Gagal
    • Featured Post
    • NKRI Bangkrut
  • Media Post
    • Alam Bicara
    • Opinions
    • Columns & Analysis
    • Masyarakat Adat
  • War on Terror
    • TNI Terror
  • Merdeka Post
    • Demo & Aksi
    • Focus Post
    • Politik & Diplomasi
    • Sejarah
  • Media Post
    • Otonomisasi
    • Alam Bicara
    • Interviews
    • Perempuan Papua
    • Gerilya

© 2024 PMNews - Presented since 1999 by West Papua Army.

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?