Metrotvnews.com, Abepura: Menjelang peringatan HUT RI ke-66, Organisasi Papua Merdeka kembali mencoba mengacaukan keamanan. Kontak tembak sempat terjadi menyusul aksi pengibaran bendera Bintang Kejora di Abepura, Jayapura.
Konntak tembak terjadi saat kelompok OPM pimpinan Dani Kogoya di Abepura, Jayapura mencoba mengacaukan situasi keamanan di daerah Abepura menjelang peringatan kemerdekaan 17 Agustus 2011 besok.
Kelompok OPM sempat merusak sebuah mobil dan menyerang warga, di daerah Kamkei Atas, Abepura, Jayapura.
Seorang korban terkena panah di perut dan kini dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Kotaraja, Jayapura.
Tidak puas dengan aksi tersebut, kelompok OPM mengeluarkan tembakan untuk menakuti warga di pemukiman BTN Kamkei Atas, dan mengibarkan dua buah bendera Bintang Kejora di pegunungan Tanah Hitam.
Kapolresta Jayapura AKBP Imam Setiawan bersama Dandim kota Jayapura Letkol ARM Ihutma Sihombing beserta pasukan segera melakukan pengejaran di pegunungan Tanah Hitam.
Bendera Bintang Kejora pun akhirnya dapat diturunkan setelah terjadi baku tembak di tengah cuaca hujan dan medan yang berat. Kelompok OPM melarikan diri ke daerah Arso.
Pasca insiden ini, aparat gabungan TNI Polri meningkatkan penjagaan di daerah Nafri, Kamkei, Tanah Hitam, Abepura, Jayapura.(RIE)
Metro Malam / Polkam / Rabu, 17 Agustus 2011 00:14 WIB
christina, Minggu, 21-Agustus-2011
opm hanya bikin rusuh, bapak TNI POlri jangan segan-segan untuk menumpasnya
komboy, Minggu, 21-Agustus-2011
kejar dan berantas opm yang mengganggu papua
pace suebu, Minggu, 21-Agustus-2011
semoga TNI polri segera hancurkan opm demi kedamaian di papua
cak bery, Minggu, 21-Agustus-2011
tumpas habis opm sampai keakarnya
abdul halim, Rabu, 17-Agustus-2011
,pancasila,uud 1945,nkri dan Bhineka tunggal ika serta tanah papua barat meruapakan wilayah kedaulatan NKRI yang merupakan harga mati /tidak bisa ditawar-tawar apalagi ada kelompok separatis yang mau menghancurkan, ya hukumnya wajib disikat habis dengan cara apapun oke